Lihat Semua : infografis
Peringatan Dini Bencana via TV Digital
Dipublikasikan pada 14 days ago , Redaktur: Andrean W. Finaka, Riset : Yuli Nurhanisah / Desain : Muhammad Mulyadi / View : 1.357 |
Indonesiabaik.id - Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) resmi mengenalkan Early Warning System (EWS) di TV digital. Early Warning System (EWS) atau sistem peringatan dini terkait bencana maupun insiden darurat akan muncul di layar televisi digital di seluruh Indonesia.
Sejak tahun 2021, Kemenkominfo mengembangkan sistem penyampaian informasi bencana atau Early Warning System (EWS) melalui TV Digital. Karena itu, bagi masyarakat salah satu keuntungan beralihnya siaran analog ke siaran digital adalah tersedianya fitur canggih peringatan dini bencana atau Early Warning System (EWS).
Informasi Bencana yang Ditampilkan
Hingga saat ini, ada beberapa informasi bencana yang dapat ditayangkan melalui EWS TV Digital, yaitu informasi gempabumi dan tsunami serta cuaca ekstrem dari BMKG, informasi kebakaran hutan dan lahan dari KLHK, informasi bencana banjir di wilayah Jakarta dari BPBD DKI Jakarta, informasi bencana gunungapi dari PVMBG, serta informasi bencana dari BNPB.
CARA Mendapat Peringatan Dini Bencana di TV Digital
Agar bisa mendapatkan informasi bencana ini secara tepat, kita dapat memasang Set Top Box (STB) TV Digital yang sudah bersertifikat resmi Kominfo. Kemudian, ikuti langkah-langkahnya disini:
-
Pasang Set Top Box (STB) TV Digital yang bersertifikat resmi Kominfo
-
Masukkan kode pos di pengaturan STB
-
Pastikan kode pos sesuai dengan wilayah lokasi STB digunakan
-
Informasi bencana disampaikan berdasarkan kode pos daerah terdampak bencana
Pentingnya Mengisi Kode Pos dengan Benar
Saat nanti sistem EWS sudah terbangun dalam siaran digital, masyarakat perlu memperhatikan saat pengaturan pertama kali perangkat siaran TV Digital, baik itu STB ataupun TV Digital. Salah satunya, pentingnya memasukan kode pos dengan benar.
Pengisian kode pos ini penting, sebab pengiriman sinyal EWS nantinya akan didasarkan pada tempat piranti digital itu berada yang dideteksi dari kode pos. EWS hanya mengirimkan sinyal peringatan pada daerah spesifik berdasarkan lokasi bencana dan daerah yang terdampak.
3 Indikator Peringatan Dini Bencana
Pemerintah telah menyiapkan tiga indikator warna untuk ditampilkan di layar televisi digital sesuai dengan status kebencanaan, tingkat risiko, dan dampak yang akan ditimbulkan. Tiga warna indikator mencakup warna biru untuk status waspada, kuning untuk status siaga, dan merah untuk status awas.
Status waspada mengindikasikan bencana atau insiden yang mampu menyebabkan kerusakan atau kerugian ringan. Status siaga disiapkan untuk mengindikasikan kerusakan lebih besar khususnya di daerah yang padat penduduk. Sementara, status awas ditampilkan saat ada insiden dengan kerusakan serius, seperti gempa dengan magnitudo di atas 7,0 dan tsunami.